Kamis, 15 September 2016

Solusi Sehat Alami Untuk Investasi Kesehatan Tubuh Untuk Hari Tua

Solusi Sehat Alami Untuk Investasi

Kesehatan Tubuh untuk Hari Tua

Pasti kita sudah sering mendengar slogan ”Mens sana in corpore sano”. Itu adalah kalimat dalam bahasa Latin yang artinya adalah “Jiwa yang sehat dalam tubuh yang sehat.” Maksudnya, jika tubuh seseorang sehat, maka jiwa di dalam tubuh tersebut akan sehat juga. Begitu pula sebaliknya.
Sudah bukan rahasia lagi, dengan semakin meningkatnya kemakmuran di tengah masyarakat yang ditandai semakin berkembangnya middle class income di Indonesia, semakin tinggi pula penyakit yang berkembang karena gaya hidup yang tidak sehat. Dulu, biasanya orang yang terkena serangan penyakit jantung itu di usia pertengahan 40 sampai 50-an. Sekarang? Tidak sedikit teman kita yang sudah menderita penyakit tersebut di usia yang relatif muda, akhir 20-an sampai awal 30-an. Tidak hanya penyakit itu, namun juga penyakit berat lainnya seperti diabetes, ginjal, kolesterol tinggi, asam urat, dan lainnya.
Euforia yang berlebihan tentang kenikmatan dunia, seperti makan enak, gaya hidup gaul, tanpa disadari menghancurkan tubuh secara perlahan. Asupan makanan, minuman (ditambah minuman beralkohol), belum lagi asap rokok, dan kurangnya tubuh beristirahat, terakumulasi sedemikian rupa memberikan dampak yang tidak baik bagi tubuh.
Banyak pertanyaan yang muncul bila kita sudah bicara tentang menjaga kesehatan, seperti: “Makan aja kok pake diatur-atur. Yang penting kan enak. Kalo sakit ya tinggal ke dokter dan minum obat, nanti juga sembuh”… “Untuk apa repot-repot hidup sehat! Urusan mati itu biar Tuhan yang atur, yang penting nikmati hidup, makan yang enak, gaul, be hepi!”…..
Coba kita pikirkan sejenak. Mana yang lebih penting? Menjaga tubuh agar tetap sehat sebagai investasi yang sangat berharga bagi diri kita di masa depan? Atau, mempersiapkan investasi untuk biaya kesehatan di kala kita tua dan sakit?
Selagi kita muda dan sehat, haruslah kita berpikir terbuka. Bahwa hidup kita tidak hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk pasangan kita, anak-anak dan keluarga kita. Coba bayangkan, dikala waktu liburan tiba, kita tidak bisa mendampingi keluarga pergi berlibur, karena waktu sudah tersita untuk urusan cuci darah karena ginjal yang tidak berfungsi akibat terlalu banyak minum alkohol? Atau yang hanya bisa terbaring di tempat tidur atau duduk di kursi roda karena lumpuh akibat stroke?
Ingatlah, bila kita sakit, tidak hanya kita yang menderita, tapi juga keluarga kita. Saat mereka harus mengurusi anda yang bisa dibilang sudah tidak memiliki kemampuan merawat diri sendiri. Kehilangan tenaga, waktu, tersiksa secara batin. Yang paling menyedihkan adalah kehancuran finansial, karena sakit itu tidak murah.
Menjaga kesehatan sebenarnya tidak sulit. Kita hanya perlu menyisihkan sedikit waktu saja, dan tentu saja dengan disiplin dan tekad yang kuat. Pertama, adalah dengan berolahraga. Bila kita rutin melakukan aktivitas kardiovaskuler (aktivitas yang memacu detak jantung) seperti jalan cepat, lari, bersepeda, berenang selama 30 menit nonstop x 4 hari perminggu misalnya. Tanpa disadari, dalam 2-3 minggu kita akan memiliki kapasitas paru-paru dan jantung yang lebih sehat. Bila masih sulit, lakukanlah yang paling mudah, yaitu berjalan kaki. Olahraga yang mudah, sehat sekaligus murah. Cukup dengan menggerakan kaki untuk berjalan ke suatu tempat.
Kedua adalah dengan menjaga pola makan. Makan enak itu perlu, tapi tidak perlu berlebihan. Kurangi makanan yang tinggi kolesterol, dan perbanyak asupan serat seperti sayuran dan buah untuk memperlancar pencernaan. Sepertinya sederhana, tapi dengan memiliki sistem pencernaan yang bekerja baik dan lancar akan banyak menghemat energi tubuh, sehingga bisa dipergunakan untuk menjaga vitalitas tubuh secara keseluruhan. Sistem pencernaan akan bekerja secara baik bila makanan yang masuk bersifat mudah dicerna serta memiliki kandungan enzim, mineral, vitamin, zat substansial lain yang masih lengkap sehingga dapat langsung diserap oleh tubuh.
Ketiga adalah menjaga gaya hidup. Seperti istirahat yang cukup, idealnya tidur malam selama 7-8 jam. Menjaga asupan gula. Menghindari rokok dan minuman alkohol. Banyak mengkonsumsi air putih, dan mengurangi aktivitas duduk. Bila kita banyak duduk dalam aktivitas harian kita, idealnya tiap jam diselingi waktu 5 menit untuk berdiri dan bergerak untuk melancarkan aliran darah dan membuat otot rileks. Intinya badan harus terus bergerak.
Yang terakhir adalah dengan berpikir positif. Bagaimana caranya? Dengan mengurangi stres yang membeban pikiran anda, selalu optimis dalam melihat sesuatu karena sesuatu pasti ada jalan keluarnya, dan selalu bersyukur.
Tubuh memiliki hak untuk dipelihara dengan baik, dan kita harus memenuhi hak tersebut dengan menjaga tubuh tetap sehat. Tentu saja, tidak berarti investasi untuk biaya kesehatan di kala kita tua dan sakit tidak penting. Itu pun penting, utamanya bila terjadi force majeur. Namun, bila kita tetap sehat, tentu saja biaya tersebut dapat dipergunakan untuk hal lainnya. Kesehatan tubuh adalah investasi jangka panjang yang sangat berharga, tidak hanya bagi kita, tapi juga bagi orang-orang di sekeliling kita.
Nah, selain menjaga gaya hidup dan pola makan sehat, kita dapat menunjang atau meningkatkan kesehatan sistem imun kita dengan mengonsumsi produk-produk herbal TIENS yang telah manjur diresepkan secara turun temurun di Tiongkok. Pastikan di meja kerja dan ruang tamu Anda sudah tersedia suplemen kesehatan TIENS!
Salam sehat untuk kita semua!
(Referensi: SelagiMuda)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar